Hukum dan Kriminal

Operasi Pekat Maung Polres Serang Sasar THM, Puluhan Botol Miras di Amankan

167
×

Operasi Pekat Maung Polres Serang Sasar THM, Puluhan Botol Miras di Amankan

Sebarkan artikel ini

Kab.Serang ;  Setelah kios jamu dan warung kelontongan, kini giliran tempat hiburan malam (THM) Yang di sasar personil gabungan Polres Serang dalam Operasi Penyakit Masyarakat (Pekat) Maung yang digelar Selasa 9 Juli 2024 hingga Rabu dinihari.

Hasilnya puluhan botol minuman keras berbagai merk diamankan. Personil yang bertugas juga memberikan himbauan kepada pengunjung THM agar tidak mengkonsumsi miras dan menjaga kondusifitas kamtibmas.

“Operasi Pekat Maung ini melibatkan seluruh satuan fungsi. Tujuannya adalah menghentikan peredaran minuman keras serta wujud kehadiran Polri di tengah masyarakat,” ungkap Kapolres Serang AKBP Condro Sasongko kepada Poskota, Rabu 10 Juli 2024.

Selain miras, Kapolres menjelaskan Operasi Pekat Maung menyasar daerah rawan kejahatan, lokasi nongkrong anak-anak remaja dan balapan liar, geng motor serta lokasi rawan premanisme, perjudian serta prostitusi.

“Seluruh lokasi rawan kriminalitas atau berpotensi menjadi sasaran aksi kejahatan dan geng motor menjadi sasaran pengawasan kami,” tegas Kapolres Serang

Dijelaskan Condro Sasongko, setiap mendapati remaja-remaja yang nongkrong, petugas patroli melakukan penggeledahan. Pemeriksaan dilakukan untuk memastikan tidak ada narkoba ataupun senjata tajam yang biasa digunakan sebagai alat tawuran.

“Petugas juga memeriksa dokumen kendaraan bermotor. Penggeledahan badan juga dilakukan untuk memastikan tidak ada yang membawa narkoba ataupun senjata tajam,” jelas Kapolres Serang

Usai melakukan pemeriksaan, personil Satreskrim memberikan saran positif kepada para remaja dalam hal menjaga kamtibmas. Kemudian petugas memerintahkan semua remaja yang nongkrong dipaksa kembali ke rumahnya masing-masing.

“Setelah diberikan pembinaan, semua remaja yang nongkrong dibubarkan untuk membubarkan diri dan pulang ke rumahnya masing-masing dengan menjaga kamtibmas. Alhamdulillah tidak ditemukan hal-hal yang menonjol,” tandas mantan Kasubdit Tipidter dan Tipidsus Ditreskrimsus Polda Banten.